Nama Sonata muncul dari momen yang tenang — penuh sukacita, kasih, dan kehangatan yang mendalam.
Nama itu tertanam. Dan menjadi simbol potensi yang sering terabaikan.
Potensi dari anak perempuan yang belum diberi ruang untuk bersinar.
Dari masa depan yang belum dibentuk — tapi bisa dimulai, hanya dengan satu percikan.
Dari situlah kami memulai.
Tapi kini, kami sedang membangun sesuatu yang jauh lebih besar.
Sonata Foundation sedang meluncurkan dua laboratorium mutakhir — di Jakarta dan Hawaii — untuk mengubah limbah menjadi bahan bakar bersih, data menjadi solusi, dan perempuan muda Asia Tenggara menjadi pemimpin ilmiah berbasis AI.
Laboratorium ini lebih dari sekadar ruang fisik.
Mereka adalah mesin inovasi yang bergerak selaras.
Jakarta bekerja di tengah kekacauan dunia nyata. Hawaiʻi menyempurnakan dalam ketenangan ilmiah.
Bersama-sama, mereka menguji, menyempurnakan, dan memperluas apa yang dulu dianggap mustahil.
Mengapa perempuan? Mengapa sekarang?
Karena gelombang berikutnya dalam sains iklim harus terlihat dan berpikir secara berbeda.
Karena tak ada orang lain yang membangun masa depan ini — maka kami yang akan melakukannya.
Kami bukan melatih asisten. Kami mengundang para kolaborator.
Copyright © 2025 Sonata Inc - All Rights Reserved.
We use cookies to analyze website traffic and optimize your website experience. By accepting our use of cookies, your data will be aggregated with all other user data.